Tim SAR Gabungan saat evakuasi korban tenggelam di Pantai Teluk Penyu Cilacap, Minggu (9/6/2024). (Dok Basarnas Cilacap).
Tim SAR gabungan mengevakuasi wisatawan tenggelam di Pantai Teluk Penyu Cilacap. Korban ditemukan di hari kedua pencarian dalam kondisi meninggal dunia, Minggu (9/6/2024).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap Muhamad Abdullah menyampaikan, korban ditemukan pada Minggu malam. Posisi terapung di permukaan air dengan jarak kurang lebih 1,9 Kilometer ke arah utara dari lokasi kejadian.
Tim menemukan korban dalam kondisi sudah meninggal dunia. Kemudian, tim mengevakuasi jasad korban yang masih pelajar tersebut.
“Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban atas nama Gian Lutfi Gustarna (16). Gian adalah pelajar asal Desa Karangtalun Kecamatan Cilacap Utara dalam kondisi meninggal dunia, selanjutnya dievakuasi ke RSUD Cilacap,” ujarnya.
Sebelumnya, kejadian bermula saat korban bersama dengan 4 rekannya sedang mandi di Pantai Teluk Penyu pada Sabtu (8/6/2024) sore sekitar pukul 15.10 WIB.
Saat mandi di pantai, dua orang terbawa arus ombak hingga ke tengah pantai. Satu orang dapat diselamatkan oleh perahu milik nelayan, sementara satu lainnya tenggelam. Atas situasi seperti itu, tim pun dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Upaya pencarian, dilakukan penyisiran darat sejauh 3 Km ke arah utara menggunakan rescue motor trail dan berjalan kaki, penyisiran di permukaan air menggunakan RIB 06 seluas 1 Nm, penyelaman di sekitar lokasi kejadian, dan pemantauan udara menggunakan drone thermal UAV.
Pencarian membuahkan hasil, korban dapat ditemukan dan dievakuasi di hari kedua pencarian pada Minggu. Jenazah dievakuasi ke RSUD Cilacap dan diserahkan ke pihak keluarga.
Dengan penemuan korban, maka operasi pun tuntas. “Dengan penemuan korban, maka operasi SAR satu orang tenggelam di Pantai Teluk Penyu ditutup. Maka, seluruh unsur SAR yang terlibat kembali ke kesatuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih,” tutupnya.