Wisata dan Kuliner Purwokerto,Taman Panemon dan Gubug Panemon
By admin / 1 Juli 2024
Perkembangan dunia bisnis pada sektor wisata semakin meningkat saat ini. Perkembangan ini dapat diamati pada aktivitas sehari-hari, di mana sebagian...
Read More
Sebanyak 16 remaja diamankan di Polresta Cilacap, dugaannya mereka hendak perang sarung di Cilacap, Rabu malam (13/3/2024). (dok. Humas Polresta Cilacap)
Tim Patroli Kota Presisi Sat Samapta Polresta Cilacap mengamankan 16 remaja dari dua kelompok, pada Rabu malam (13/3/2024). Dugaannya, para remaja itu hendak melakukan perang sarung di Jalan Kalisapu Kelurahan Donan Kecamatan Cilacap Tengah Kabupaten Cilacap.
Kapolresta Cilacap Kombes Pol Ruruh Wicaksono melalui PS Kasi Humas Polresta Cilacap Ipda Galih Soecahyo memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, belasan remaja di bawah umur tersebut diamankan dalam patroli personel Sat Samapta Polresta Cilacap, Rabu (13/03/2024) malam.
“Mereka kami data dan kami minta menghubungi pihak keluarga untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi kembali perbuatannya,” kata Ipda Galih, Kamis (14/3/2024).
Ipda Galih mengatakan, menurut keterangan saksi kedua kelompok remaja tersebut sedang duduk duduk di warung jalan Masjid Kelurahan Sidanegara Kecamatan Cilacap Tengah Kabupaten Cilacap.
“Kedua kelompok tersebut saling pandang dan saling menantang melalui HP. Kemudian salah satu kelompok menuju ke jalan Kalisapu Kelurahan Donan Kecamatan Cilacap Tengah. Kelompok lain kemudian mengikuti,” ujar Ipda Galih.
Dia menambahkan, sesaat kemudian datang Patroli Kota Presisi Sat Samapta Polresta Cilacap untuk mengamankan para remaja tersebut yang dugaannya akan tawuran.
“Mengetahui beberapa remaja sedang berkumpul, petugas menghampiri dan diketahui kedua kelompok remaja tersebut sudah saling menantang. Kemudian petugas mensinyalir bahwa kedua kelompok berpotensi terjadi tawuran/perang sarung,” ujarnya.
Selanjutnya, 16 remaja tersebut akhirnya dibawa ke Polresta Cilacap untuk pendataan dan pembinaan, dengan menghadirkan orangtua serta membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi kembali perbuatanya.
Kasi Humas mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama anak remaja, untuk menghindari kegiatan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum dan dapat membahayakan diri sendiri serta orang lain.
“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan damai. Mari kita saling mendukung dan bekerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kita,” imbaunya.
Baca Juga
